PSSI Hentikan BRI Liga 1, Arema FC Dilarang Jadi Tuan Rumah

4 Oktober 2022, 06:42 WIB
PSSI Hentikan BRI Liga 1, Arema FC Dilarang Jadi Tuan Rumah /pssi.org/

KLIK BANGGAI - Tragedi kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Jawa Timur menjadi perhatian serius Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).

Akibat tragedi Stadion Kanjuruhan, kini PSSI menghentikan sepakbola BRI Liga 1 2022 - 2023.

Penghentian kasta tertinggi sepakbola Indonesia BRI Liga 1 itu hingga waktu yang belum ditentukan.

Baca Juga: Oknum TNI Diduga Terlibat Tragedi Kanjuruhan, Jenderal Andika: Biarkan Kami Tuntaskan!

“Sementara kompetisi Liga 1 2022/2023 kita hentikan hingga waktu yang tidak ditentukan,” terang Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule), dikutip dari PMJ News.

Tak hanya itu, PSSI juga menjatuhkan sanksi tegas bagi Arema FC. Singo Edan dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi Liga 1 2022/23.

“Kemudian tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini,” sambung Iwan Bule.

Baca Juga: Penahanan Putri Candrawathi Dilanjutkan, Kejagung Beberkan Alasan Berikut

Menurut Iwan Bule, insiden yang terjadi di kandang Arema itu menjadi pelajaran besar bagi pihaknya.

Di samping berduka, Iwa Bule memastikan organisasi sepakbola tertinggi Indonesia tersebut untuk berbenah sekaligus melakukan investigasi.

“PSSI sampaikan duka yang mendalam terkait insiden ini. Kami juga minta maaf kepada keluarga korban dan semua pihak,” tuturnya.

Baca Juga: KDRT Lesti Kejora, Nama Devina Kirana Disebut Sebagai Selingkuhan Rizky Billar?

“Tentu menjadi evaluasi PSSI agar peristiwa itu tidak terulang lagi. Kami juga langsung membentuk tim investigasi untuk insiden ini. Tim sudah bekerja mulai hari ini,” tuturnya menambahkan.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, juga meminta semua pihak untuk melakukan evaluasi.

Dirinya pun berharap terjadi perbaikan dari sistem yang dijalankan selama ini.

Baca Juga: Ini Repon Polisi Terkait Kasus KDRT Lesti Kejora

“Arahan Presiden Joko Widodo, PSSI diminta melakukan evaluasi secara total terhadap sistem saat ini, yang digunakan sebagai cara berkompetisi. Sehingga akan dapatkan cara terbaik, para pemain bisa main tenang, dan penonton nyaman menonton,” jelasnya. ***

Editor: Marhum

Tags

Terkini

Terpopuler