Bank Indonesia Beberkan Utang Luar Negeri Indonesia Tembus 423,1 Miliar Dolar AS

- 15 November 2021, 17:27 WIB
Ilustrasi,Bank Indonesia Beberkan Utang Luar Negeri Indonesia Tembus 423,1 Miliar Dolar AS
Ilustrasi,Bank Indonesia Beberkan Utang Luar Negeri Indonesia Tembus 423,1 Miliar Dolar AS /Kementerian Keuangan

KLIK BANGGAI - Utang luar negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2021 capai 423,1 miliar dolar AS atau tumbuh 3,7 persen.

Hal itu diungkap oleh Bank Indonesia (BI) yang mana utang luar negeri Indonesia tumbuh 3,7 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Meski demikian, angka pertumbuhan tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan triwulan sebelumnya sebesar dua persen (yoy).

Baca Juga: Luhut dan Erick Thohir Dilaporkan Dugaan Bisnis PCR, Menko Marves: Itukan Kampungan

"Perkembangan tersebut disebabkan oleh peningkatan pertumbuhan ULN sektor publik dan sektor swasta," kata Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin, Dikutip dari ANTARA.

Adapun posisi ULN pemerintah pada triwulan III-2021 sebesar 205,5 miliar dolar AS atau tumbuh 4,1 persen (yoy), lebih rendah dari pertumbuhan triwulan II-2021 sebesar 4,3 persen (yoy), yang disebabkan oleh pembayaran neto pinjaman seiring lebih tingginya pinjaman yang jatuh tempo dibanding penarikan pinjaman.

Baca Juga: Maling Uang Rakyat, Nurdin Abdullah Dituntut 6 Tahun Penjara dan Denda Rp500 Juta

Menurut Erwin, hal ini terjadi di tengah penerbitan surat utang global, termasuk Sustainable Development Goals (SDG) Bond sebesar 500 juta Euro, yang merupakan salah satu penerbitan SDG Bond konvensional pertama di Asia dan menunjukkan upaya Indonesia dalam mendukung pembiayaan berkelanjutan dan langkah yang signifikan dalam pencapaian SDG.

ULN pemerintah yang senantiasa dikelola secara hati-hati, kredibel, dan akuntabel diutamakan untuk mendukung belanja prioritas pemerintah, termasuk kelanjutan upaya mengakselerasi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), antara lain mencakup dukungan pada sektor administrasi pemerintah, pertahanan, dan jaminan sosial wajib (17,9 persen dari total ULN pemerintah).

Baca Juga: Jangan Kaget! Pria Ini Tunjukan Rumah yang Tampak Biasa dari Luar, di Dalamnya Menakjubkan

Halaman:

Editor: Marhum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah