Network
KLIK BANGGAI - Bantuan Subsidi Gaji atau BSU 2022 ternyata tidak hanya menyasar para pekerja serabutan, tapi tenaga kesehatan ikut terdaftar sebagai penerima.
Hal itu diketahui ketika Menaker Ida Fauziyah menyerahkan BSU 2022 secara simbolis kepada tenaga kesehatan di Semarang.
Pasalnya, BSU 2022 yang diterima para tenaga kesehatan juga dengan maksud untuk membantu mereka menghadapi dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan mendukung daya beli masyarakat.
Baca Juga: Duh! Billy Syahputra Dilaporkan ke Polisi, Robby Shine: Dia Usir Saya
"BSU 2022 ini diberikan pemerintah tanpa melihat level pekerja, tapi karena melihat dampak kenaikan BBM yang menimpa semua sektor dari ujung Aceh hingga Papua," kata Menaker Ida Fauziyah dalam pernyataan diterima di Jakarta, Jumat, dikutip dari Antara.
Berbicara usai menyerahkan BSU 2022 kepada pekerja di Rumah Sakit (RS) St. Elizabeth Semarang, Jawa Tengah, pada Kamis (22/9).
Baca Juga: Gawat! Stroke Bisa Menyerang Tanpa Gejala, Waspada Dengan Lima Tanda Ini
Menaker mengatakan bantuan itu merupakan wujud hadirnya negara dan sebagai antisipasi dampak dari kenaikan harga BBM sekaligus menjaga daya beli masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup.
Ia melakukan penyerahan secara simbolis kepada 13 pekerja dari total 781 tenaga kesehatan di rumah sakit itu.
Subsidi gaji itu juga merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada RS yang telah mendaftarkan para pekerjanya di dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
Artikel Rekomendasi