Adanya Perbedaan Penetapan, Masjid Pangeran Diponegoro Akan Gelar Salat Idul Adha Dua Kali

- 7 Juli 2022, 22:25 WIB
Ilustrasi, Adanya Perbedaan Penetapan, Masjid Pangeran Diponegoro Akan Gelar Salat Idul Adha Dua Kali
Ilustrasi, Adanya Perbedaan Penetapan, Masjid Pangeran Diponegoro Akan Gelar Salat Idul Adha Dua Kali /Kafeel Ahmed/Pexels

KLIK BANGGAI - Masjid Pangeran Diponegoro di Kompleks Kota Yogyakarta akan melaksanakan salat Idul Adha dua kali.

Pelaksanaan dua kali salat Idul Adha itu dikarenakan adanya perbedaan penetapan hari raya tersebut, antara Pemerintah dan Muhammadiyah.

“Kami mengusulkan agar salat Idul Adha bisa digelar dua kali dan usulan ini mendapat tanggapan baik dari Pemerintah Kota Yogyakarta,” Kata Ketua Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Masjid Pangeran Diponegoro Muchtasor di Yogyakarta, Kamis, dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Pikiran Rakyat Raih Penghargaan Media Brand Awards 2022

Salat Idul Adha akan diselenggarakan pada Sabtu 9 Juli 2022 dengan khatib Andi Darmawan yang juga Ketua PWM Bidang Tarjih Muhammadiyah dan selaku imam adalah Muhammad Wafi Abdul Qudus yang merupakan imam Masjid Jogokaryan.

Salat akan diselenggarakan di halaman Balai Kota Yogyakarta dengan perkiraan diikuti sekitar 700 jamaah.

Baca Juga: Simak! Jangan Konsumsi Garam Berlebihan Jika Tidak Ingin Alami Hal Ini

Sedangkan pada Minggu 10 Juli 2022, Ketua Dewan Syuro PCNU Kota Yogyakarta Sholahudin Mansyur akan hadir sebagai khatib dan bertindak sebagai imam adalah Umar Izul Haq yang menjadi imam Masjid Pangeran Diponegoro.

Salat Idul Adha pada Minggu 10 Juli 2022 akan dipusatkan di area Masjid Diponegoro dan halaman Balai Kota Yogyakarta dengan perkiraan dihadiri sekitar 700 jamaah.

Baca Juga: Geger Penemuan Mayat Perempuan di Desa Siuna Pagimana, Polisi: Keluarga Tolak Lakukan Visum

Jika terjadi perbedaan tanggal terkait penyelenggaraan salat Idul Adha maupun Idul Fitri, lanjut dia, maka PHBI Masjid Pangeran Diponegoro selalu mengusulkan agar masjid di kompleks Balai Kota Yogyakarta tersebut bisa memfasilitasi keduanya.

“Jadi, kegiatan ini bukan yang pertama kali kami lakukan. Beberapa tahun lalu juga sudah pernah, hanya saya lupa tahunnya,” katanya.

Karena masih dalam masa pandemi COVID-19, Muchtasor juga meminta jamaah yang datang untuk tetap mematuhi protokol kesehatan bahkan Masjid Pangeran Diponegoro tidak menyelenggarakan takbir keliling. Takbir hanya digelar di dalam masjid hingga pukul 22.00 WIB.

Baca Juga: 50 Ribu Pengendara Sudah Daftar MyPertamina, Bagi Masyarakat yang Tidak Memiliki HP Bisa Lakukan Cara Ini

Sementara itu, Analis Kebijakan Ahli Muda Kelompok Substansi Bina Mental Bagian Kesejahteraan Rakyat Kota Yogyakarta Hibnu Basuki mengatakan, akan dilakukan pengaturan parkir jamaah yang hadir di Balai Kota Yogyakarta untuk salat Idul Adha.

“Lokasi parkir yang disiapkan adalah di Jalan Ipda Tut Harsono. Jamaah dapat mengakses lokasi salat melalui pintu utara,” katanya.

Baca Juga: Medina Zein Dijemput Paksa, Polisi Ungkap Hal Ini

Selain menyelenggarakan salat Idul Adha, Pemerintah Kota Yogyakarta juga akan menerima bantuan sapi kurban dari berbagai pihak, di antaranya gubernur dan wakil gubernur DIY, BPD DIY, dan Bank Jogja yang kemudian akan disalurkan ke berbagai penerima. ***

Editor: Marhum


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah