DATA BPBD: 9 Daerah di Sulteng Rawan Banjir dan Tanah Longsor

KLIK BANGGAI – Berdasarkan data dan informasi yang diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), mencatat ada Sembilan daerah rawan banjir dan tanah longsor.

Terlebih saat cuaca buruk yang diprakirakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terjadi hingga akhir Maret 2022.

Terbukti, awal tahun 2022 ini sejumlah daerah yang dilanda banjir, yakni Kabupaten Buol, Poso, Banggai, Donggala, Tolitoli, Morowali Utara, Morowali, Sigi, dan Kota Palu.

Baca Juga: Resmob Polres Palu Ringkus Dua Oknum Pelaku Curat 13 TKP, Satu Berusaha Kabur Dihadiahi Timah Panas

Baca Juga: RESMI! Penerimaan Calon Bintara, Akpol dan Tamtama Polri Segera Dibuka: Berminat? Simak Informasi Lengkapnya

"Daerah yang rawan banjir hampir di semua kabupaten. Awal tahun 2022 ini sejumlah daerah yang dilanda banjir mulai dari Kabupaten Buol, Poso, Banggai, Donggala, Tolitoli, Morowali Utara, Morowali, Sigi, dan Kota Palu," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan BPBD Sulteng Andy Sembiring di Kota Palu, dikutip dari Antara, Selasa, 15 Maret 2022.

Daerah rawan tanah longsor, lanjutnya, meliputi Jalur Trans Sulawesi pada poros jalan nasional Toboli-Taweli atau lebih dikenal jalur "Kebun Kopi" di Kabupaten Donggala dan Parigi Moutong, sejumlah wilayah di Kabupaten Sigi, dan Tolitoli.

Dampak bencana tersebut cukup signifikan di antaranya lahan pertanian dan perkebunan warga rusak sehingga berpotensi mengakibatkan kerugian materiil di samping kerusakan infrastruktur dan fasilitas umum milik pemerintah, seperti jalan dan jembatan.

Baca Juga: Dinas Perdagangan Banggai Klaim Ketersediaan Stok dan Harga Minyak Goreng Ditingkat Distributor Aman