KELANGKAAN MINYAK GORENG: Jadi Aduan Terbanyak Diterima YLKI Sulteng

- 15 Maret 2022, 22:24 WIB
 Ilustrasi minyak Goreng.
Ilustrasi minyak Goreng. /Tangkap Layar Youtube Toko Gendis Jaya/

KLIK BANGGAI – Per 1 Januari 2022 hingga saat ini, kelangkaan minyak goreng menjadi pengaduan paling banyak yang diterima Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Terbukti, dari puluhan aduan masyarakat yang masuk di YLKI Sulteng, paling banyak pengaduan terkait kelangkaan minyak goreng

Ketua YLKI Provinsi Sulteng Salman Hadianto menyatakan, sepanjang tahun 2022 hingga saat ini, aduan yang paling banyak diterima, yakni terkait kelangkaan dan harga minyak goreng kemasan cukup tinggi.

Baca Juga: QRIS Telah Meyebar di 34 Provisni dan 480 Kota

Baca Juga: Jual Minyak Goreng Lampaui Aturan HET, Ombudsman Sebut Pedagang Banyak Lakukan Pelanggaran

"Dari puluhan aduan yang diterima YLKI Sulteng sepanjang tahun 2022 hingga bulan Maret ini,  yang paling banyak adalah kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) dan minyak goreng kemasan," katanya di Palu, dikutip dari Antara, Selasa, 15 Maret 2022

Ia menerangkan aduan-aduan yang diterima YLKI Sulteng tidak langsung ditindaklanjuti saat itu juga, tetapi melalui beberapa tahapan yang telah diatur berdasarkan Undang-Undang (UU) Perlindungan Konsumen.

Pertama, jika masyarakat selaku konsumen mengalami masalah terkait pelayanan atau barang yang diperoleh dari pelaku usaha atau instansi, maka konsumen mengajukan keluhan kepada pelaku usaha atau instansi yang dituju.

Baca Juga: ANTISIPASI KECURANGAN! Mendag Gandeng Kapolri Jaga Pasokan Minyak Goreng

Halaman:

Editor: Karman

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah