Soal Perang Rusia vs Ukraina, Diplomat China: Amerika Serikat Sedang Mencoba Memfitnah dan Menekan Kami

- 19 Maret 2022, 07:03 WIB
China dikabarka terus mendapat tekanan dari Amerika Serikat terkait perang Rusia vs Ukraina.
China dikabarka terus mendapat tekanan dari Amerika Serikat terkait perang Rusia vs Ukraina. /Reuters/Evgenia Novozhenina/

KLIK BANGGAI - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian pada Jumat, 18 Maret 2022 mengatakan, upaya Amerika Serikat untuk menekan China atas Ukraina tidak bertanggung jawab.

Zhao Lijian juga menyebut dalam briefing bahwa upaya tersebut tidak berguna karena mereka tidak dapat mengubah posisi Beijing.

"Amerika Serikat sedang mencoba memfitnah China dan menekan kami, yang sangat tidak bertanggung jawab dan sama sekali tidak akan membantu menyelesaikan masalah ini. Kami menentangnya dan kami tidak dapat menerima posisi AS," katanya dalam menanggapi sebuah pernyataan.

Baca Juga: Rusia Klaim Miliki Bukti Dokumenter Tentang Keterlibatan AS Danai Proyek Senjata Biologi di Ukraina

Pertanyaan wartawan Barat tentang apa yang akan dilakukan Beijing dalam hal interaksi dengan Rusia mengingat risiko jatuh di bawah sanksi AS atas Ukraina.

Beijing telah mengambil "posisi yang objektif dan adil" dan "akan dipandu oleh penilaian independennya sendiri." Zhao Lijian mencatat bahwa China menghormati keprihatinan masing-masing pihak yang terlibat dalam situasi rumit di Ukraina.

"Kami mendukung semua upaya yang dapat membantu mengatasi krisis," tegas diplomat China itu seperti dikutip dari TASS.

Baca Juga: Rusia Pertegas Tujuan Operasi Militer, Bukan untuk Gulingkan Zelensky: Media Barat Tolak Fakta Dibalik Invasi

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken sebelumnya mengumumkan bahwa Presiden AS Joe Biden akan memperingatkan pemimpin China Xi Jinping dalam panggilan telepon pada hari Jumat, 18 Maret 2022, bahwa Beijing akan bertanggung jawab jika bergerak untuk mendukung Moskow dalam situasi Ukraina.***

Editor: Laode Iman Firmansyah

Sumber: TASS


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini