Cara Aneh, Pejuang Ukraina Pakai Lemak Babi untuk Taklukan Pasukan Muslim Chechnya Pendukung Rusia

KLIK BANGGAI - Chechnya telah terang-terangan menyatakan dukungan terhadap Rusia dalam menginvasi wilayah Ukraina.

Chechnya bahkan mengirim ribuan pasukan militernya untuk membantu Rusia dalam konflik bersenjata tersebut.

Di sisi lain, Ukraina tidak tinggal diam saja. Negara pimpinan Volodymyr Zelensky itu telah menyiapkan strategi tak biasa untuk 'menghajar' pasukan Chechnya.

Ukraina melalui salah satu pasukan pejuang bernama Azov dikabarkan melumuri peluru mereka dengan lemak babi untuk melumpuhkan tentara muslim Chechnya.

Melansir Al Jazeera dijelaskan bawa Azov merupakan unit militer infanteri sukarelawan sayap kanan yang disebut sebagai kelompok ultranasionalis.

Baca Juga: Polandia Persulit Pengungsi Bukan Penduduk Ukraina, Warga Asing Juga Terima Tindakan Diskriminasi dan Rasisme

Pasukan tersebut dituduh menyembunyikan ideologi supremasi kulit putih dan neo-Nazi.

Diketahui, peran Azov membela Ukraina pertama kali dimulai pada 2014. Saat itu Ukraina diserang separatis pro-Rusia di bagian timur negaranya.

Melansir dari Galamedia News pada Selasa, 1 Maret 2022 dalam artikel berjudul: 'Lemak Babi Jadi 'Senjata' Pejuang Ukraina Melawan Tentara Muslim Chechnya', disebutkan bahwa sejak saat itulah Azov masuk ke dalam angkatan bersenjata reguler Ukraina.