Satu Indonesia Kena 'Prank' Soal Penghapusan Daya Listrik 450 VA, Jokowi pun Angkat Bicara

20 September 2022, 13:12 WIB
Presiden Jokowi /Instagram @jokowi

KLIK BANGGAI - Belum tuntas dengan pro kontra kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), masyarakat Indonesia kembali dihebohkan dengan kabar penghapusan daya listrik 450 VA.

Dimana disebutkan bahwa pemerintah dan DPR telah bersepakat menghapus daya listrik 450 VA.

Kabar itu pun langsung menuai protes dari banyak pihak.

Tak ingin tinggal diam, Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya angkat bicara.

Baca Juga: Awas! Ada Tersangka Lain Soal Kasus Hacker Bjorka? Polri: Ya Tentunya

Jokowi bahkan membantah adanya penghapusan daya listrik untuk kategori 450 VA.

"Tidak ada, tidak ada penghapusan untuk 450 VA. Tidak ada juga perubahan dari 450 VA ke 900 VA. Tidak ada, tidak pernah bicara seperti itu,” ujarnya, Selasa, 20 September 2022 sebagaimana dilansir dari PMJ News.

Jokowi menegaskan, pemerintah tetap akan memberikan subsidi bagi pelanggan listrik berdaya 450 VA.

Kepala Negara pun berharap kepastian ini membuat masyarakat miskin yang semula sempat resah menjadi lega kembali.

Baca Juga: Hoaks! Najwa Shihab Sidak Sel Tanahan Ferdy Sambo dan Hanya Raungan Kosong

Adapun rumor penghapusan daya 450 VA mencuat beberapa hari terakhir, usai pemerintah dan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI sepakat menghapus daya listrik 450 volt ampere (VA) untuk rumah tangga.

Ketua Banggar Said Abdullah menuturkan sebagai gantinya masyarakat miskin yang saat ini memiliki daya listrik 450 VA akan dinaikkan menjadi 900 VA.

Walaupun dinaikkan, kelompok warga miskin ini akan tetap mendapat subsidi tarif listrik.***

Editor: Laode Iman Firmansyah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler