KLIK BANGGAI - Apakah anda pernah mendengar kalimat "Uang Suami Adalah Milik Istri, Uang Istri Bukan Milik Suami?".
Kalimat tersebut singkat namun memiliki makna yang mendalam khususnya bagi para suami istri yang sedang membangun rumah tangga.
Sebab, tak jarang kita menemukan suami istri bersama-sama mencari nafkah atau bekerja demi kebutuhan rumah tangga.
Baca Juga: Diplomat Rusia Bantah Isu Dapat Gunakan Senjata Nuklir Selama Operasi Militer Khusus di Ukraina
Namun, apakah bedanya uang istri dan uang suami?
Dalam kesempatan ini, Ustadz Abdul Somad atau UAS dikutip dari kanal YouTube Adam Wahyu dengan judul "Apa Bedanya Uang Istri Dengan Uang Suami?", Dijelaskan bahwa:
Uang suami ada hak istri, namun uang istri tak ada hak suami.
Menurut Ustadz Abdul Somad bahwa, meski bersama-sama bekerja, namun kewajiban suami tidak akan berkurang.
Sebab, lanjut UAS, kewajiban suami ada lima yakni, pakan, pakai, tempat tinggal, pendidikan dan perhatian.
Jika seorang suami tidak memberikan lima kewajiban tersebut maka ia akan dituntut dihadapan Allah SWT.
Baca Juga: AS Sampaikan Pendapat Tentang Mencabut Status Rusia dari Dewan Keamanan PBB
Hakikatnya perempuan berada dirumah tidak bekerja (mencari nafkah). UAS melanjutkan jangankan bekerja diluar, membawakan air minum tamu pun tidak.
Namun, karena Islam adalah agama rahmatan Lil Al-Amin, maka Asma (saudari Kandungan Aisyah) memikul makanan unta. Dan nabi Muhammad menengok Asma dan tidak melarangnya.
Baca Juga: Korut Kembali Berulah, Luncurkan Rudal Balistik yang Picu Kemarahan Negara Sekutu AS
Justru nabi menolong Asma membawa makan unta ke rumah. Maka itulah dalil mengapa wanita diperbolehkan bekerja karena nabi tidak melarang Asma.
Meski begitu, perempuan yang boleh bekerja diluar rumah harus seizin suami. ***
Artikel Rekomendasi