Mengingat Gempa, Tsunami dan Likuefaksi di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018

- 27 Agustus 2021, 08:49 WIB
Ilustrasi, Mengingat Gempa, Tsunami dan Likuefaksi di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018
Ilustrasi, Mengingat Gempa, Tsunami dan Likuefaksi di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 /Instagram / Daryono BMKG//

KLIK BANGGAI - 28 September 2018 menjadi sejahtera yang tidak pernah terlupakan masyarakat Sulawesi Tengah (Sulteng).

Tahun ini, tepatnya 28 September 2021 ganap 3 tahun bencana gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Palu, Sigi dan Donggala.

Saat itu, peristiwa gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,4 diikuti dengan tsunami yang melanda pantai barat Pulau Sulawesi, Indonesia, bagian utara pada tanggal 28 September 2018, pukul 18.02 WITA. 

Baca Juga: BNPB: Tsunami Krakatau Jadi Pelajaran Kesiapsiagaan Bencana Geologi

Pusat gempa berada di 26 km utara Donggala dan 80 km barat laut kota Palu dengan kedalaman 10 km. 

Menurut informasi yang dihimpun, guncangan gempa bumi dirasakan di Kabupaten Donggala, Kota Palu, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Sigi, Kabupaten Poso, Kabupaten Tolitoli, Kabupaten Mamuju bahkan hingga Kota Samarinda, Kota Balikpapan, dan Kota Makassar. 

Gempa memicu tsunami hingga ketinggian 5 meter di Kota Palu.

Menurut data BNPB per tanggal 10 Oktober 2018, sekira 2.045 orang tewas dalam bencana yang bersumber dari sesar Palu Koro itu.

Baca Juga: Benarkah Arti Mimpi Gigi Copot Bertanda Akan Ada yang Meninggal Dunia?

Adapun yang diketahui, ratusan orang juga dikabarkan hilang dalam peristiwa tersebut.

Halaman:

Editor: Marhum

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x