Sama Halnya Hamas, China Juga Desak Masyarakat Internasional Bertindak Tegas Sudahi Kejahatan Israel

- 28 Juni 2022, 18:07 WIB
Ilustrasi - Harapan warga Palestina bebas dari cengkraman kejahatan rezim Israel.
Ilustrasi - Harapan warga Palestina bebas dari cengkraman kejahatan rezim Israel. /Tangkapan layar/Pixabay/hosny_salah

Dia menegaskan kembali dukungan negaranya untuk perdamaian, keadilan, hati nurani manusia, dan keadilan.

"Kami akan dengan tegas mendukung tujuan adil rakyat Palestina untuk memulihkan hak-hak nasional mereka yang sah, dan akan terus melakukan upaya tak henti-hentinya untuk mencapai perdamaian yang komprehensif, adil, dan abadi di Timur Tengah," tegas Zhang mengutip dari Press TV.

Diketahui, Israel menduduki Tepi Barat dan al-Quds Timur selama Perang Enam Hari pada tahun 1967.
Israel kemudian mencaplok al-Quds Timur dalam sebuah langkah yang tidak diakui oleh masyarakat internasional.

Palestina menginginkan penyelesaian konflik dengan Tel Aviv berdasarkan apa yang disebut solusi dua negara di sepanjang perbatasan pra-1967.

Baca Juga: Rusia Bakal Putuskan Oksigen untuk Anggota Uni Eropa, Balasan Atas Blokade Kaliningrad

Namun, para pejabat Israel bersikeras mempertahankan pendudukan wilayah Palestina.

Putaran terakhir pembicaraan Israel-Palestina gagal pada tahun 2014. Di antara poin-poin utama dalam negosiasi tersebut adalah kegiatan pembangunan pemukiman Israel yang berkelanjutan di tanah yang diduduki.***

Halaman:

Editor: Laode Iman Firmansyah

Sumber: Press TV


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah