KLIK BANGGAI - Hal mengejutkan datang dari negara Iran yang mengabarkan abuwa pihaknya akan mencopot kamera pengawas nuklir PBB.
Hal itu diungkap oleh Otoritas Iran pada Rabu 8 Juni 2022 yang mana pihaknya mencopot dua kamera pengawas nuklir PBB di fasilitas pengayaan uranium saat Dewan Gubernur Badan Energi Atom Internasional (IAEA) bersiap untuk mengeluarkan resolusi yang mengkritiknya.
Resolusi yang mengkritik Iran itu akan dikeluarkan karena negara itu dinilai gagal untuk sepenuhnya menjelaskan tentang jejak uranium di sejumlah situs yang tidak diumumkan.
Langkah Teheran itu kemungkinan besar merupakan suatu langkah sebelum tindakan yang lebih drastis atau tanggapan awal terhadap rancangan resolusi yang sedang dibahas di Dewan Gubernur IAEA yang beranggotakan 35 negara.
Sejumlah diplomat mengatakan kemungkinan resolusi itu akan lolos dengan mudah karena sejauh ini hanya Rusia, yang merupakan sekutu Iran, yang di depan umum mengungkapkan penolakan kuat terhadap resolusi itu.
Baca Juga: Pesta Bikini di Depok, Peneliti Ungkap Penyebab Hal Ini
Amerika Serikat, Prancis, Inggris dan Jerman telah memasukkan rancangan resolusi ke Dewan Gubernur IAEA.
Resolusi itu menyatakan "keprihatinan mendalam" dewan bahwa jejak uranium itu tetap tidak dapat dijelaskan karena kurangnya kerjasama antara Teheran dengan IAEA.
Resolusi itu menyerukan agar Iran menerima tawaran perundingan lebih lanjut "tanpa penundaan".
Artikel Rekomendasi