Network
KLIK BANGGAI - Lebih dari selusin anggota Demokrat DPR AS telah mengirim surat kepada Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken.
Dalam suratnya, anggota parlemen AS menyerukan Gedung Putih untuk mengambil langkah-langkah agar menghentikan pasukan rezim Israel yang secara paksa merebut tanah Palestina dan mengusir lebih dari 1.000 orang dari rumah mereka.
Pada 4 Mei, pengadilan kanguru rezim Israel yang tidak bertanggung jawab sesuai dengan kebijakan Tel Aviv yang dikutuk secara internasional dan ilegal karena memerintahkan pengusiran paksa lebih dari 1.000 warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.
Baca Juga: AS Batal Kirim Sistem Peluncur Rudal ke Ukraina, Penasihat Zelensky Ancam 'Mengamuk'
Dalam sebuah surat kepada Blinken, 15 anggota DPR dari Partai Demokrat yang dipimpin oleh anggota Kongres Cori Bush meminta pemerintahan Biden segera mengambil langkah-langkah konkret.
Mereka mendesak pemerintah untuk mencegah penghancuran rumah-rumah Palestina yang sedang berlangsung di distrik Masafer Yatta di al-Khalil di Tepi Barat yang diduduki Israel.
"Pemindahan paksa dan pemindahan orang-orang Palestina oleh Israel di Masafer Yatta akan menjadi pelanggaran berat terhadap Konvensi Jenewa Keempat dan akan menjadi kejahatan perang," tulis anggota parlemen AS, termasuk Bush, Andre Carson, Pramila Jayapal, Betty McCollum, Marie Newman , Alexandria Ocasio-Cortez, Ilhan Omar, Mark Pocan, Ayanna Pressley, dan Rashida Tlaib.
Para anggota parlemen menunjukkan kepada pemerintahan Biden dalam surat itu, jika Israel melanjutkan rencananya untuk secara paksa menggusur penduduk asli Palestina, maka departemen Luar Negeri dan Kedutaan Besar AS di Israel harus segera mengirim pengamat untuk mendokumentasikan pemindahan massal, termasuk rincian unit militer yang terlibat dalam operasi ini dan penggunaan senjata AS.
Baca Juga: Anggota NATO Sebut Sanksi Barat Terhadap Rusia Telah Gagal, Milanovic: Putin Tersenyum Puas
Artikel Rekomendasi