KLIK BANGGAI – Legislator menyebut rencana Pertamina menyesuaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax, merupakan wujud asas keadilan.
Mengingat Pertamax adalah BBM nonsubsidi yang diperuntukan untuk kalangan mampu, terbukti banyak pengguna kendaraan mewah memakai bahan bakar tersebut.
Seperti yang dikatakan oleh Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza, yang mana jika Pertamina menyesuaikan harga Pertamax justru akan mewujudkan asas keadilan karena selama ini BBM nonsubsidi tersebut dijual di bawah harga keekonomian sehingga BUMN migas itu seolah-olah mensubsidi pengguna Pertamax.
Baca Juga: TARGET! Menparekraf Sebanyak 30 Juta UMKM Masuk Marketplace
Baca Juga: Selain Indra Kenz Bareskrim Polri Endus Tersangka Lain Dalam Kasus Penipuan Binomo
Menurut dia, Pertamax adalah BBM nonsubsidi yang diperuntukkan bagi kalangan mampu, banyak pengguna kendaraan keluaran terbaru, bahkan mobil mewah memakai BBM jenis ini.
"Volume penjualannya juga hanya 14 persen dari total penjualan BBM Pertamina. Makanya jika Pertamina menyesuaikan harga Pertamax, justru akan mewujudkan asas keadilan itu sendiri," kata Faisol dalam keterangannya di Jakarta, dikutip dari ANTARA, Jumat, 25 Maret 2022.
Tak hanya itu, Faisol juga mengingatkan bahwa harga jual Pertamax saat ini yang di bawah harga keekonomian, membuat beban keuangan BUMN tersebut menjadi berat terlebih di tengah harga minyak dunia yang terus melambung.
Artikel Rekomendasi