"Amat disayangkan anggaran penyertaan modal nwgara justru menyimpang dari rumus tersebut. Imbas kebijakan yang cenderung mengutamakan kepentingan poitik praktis daripada perhitungan bisnis yg transparan dan komprehensif," tutur Mardani.
Baca Juga: CEK FAKTA: Kasihan, Luhut Binsar Panjaitan Jadi Begini? Simak Penjelasan Berikut
Lebih lanjut, Mardani menyebut bahwa kondisi keuangan negara telah mendapatkan ujian besar, yakni besarnya defisit anggaran dalam penanganan Covid-19 selama dua tahun terakhir.
"Salah dalam mengelola besarnya risiko fiskal, dapat menjadi malapetaka yang mengerikan di masa mendatang," pungkasnya. ***
Artikel Rekomendasi