Rocky Garung: Mutasi 56 Pegawai KPK Hanya Akal-Akalan Presiden Jokowi

- 30 September 2021, 15:37 WIB
Rocky Gerung.
Rocky Gerung. /Instagram.com/@rockygerung.ofc

KLIK BANGGAI - Pakar filsafat Rocky Gerung menyebut mutasi terhadap 56 pegawai KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) menjadi ASN Polri hanya akal-akalan Presiden Jokowi.

Rocky Gerung menilai bahwa mutasi tersebut justru merupakan proposal buruk dari Presiden Jokowi terhadap Polri.

Terkait itu, Rocky Gerung menyinggung Fadjroel Rachman yang berada dilingkar Presiden Jokowi agar bisa mengingatkan Presiden Jokowi, bahwa itu adalah proposal buruk.

Baca Juga: Saat NU Mengidentifikasi Dalang Pemberontakan G30S

"Ini justru proposal buruk dari Pak Jokowi. Mestinya Fadjroel Rachman bilang pada Pak Jokowi 'Pak ini proposal buruk Pak' kan dia nggak akan diapa-apain lagi," ujarnya.

Informasi ini dikutip Klik Banggai dari Kabar Besuki dengan artikel berjudul Rocky Gerung Sebut Mutasi 56 Pegawai KPK Hanya Akal-akalan Jokowi dan Beri Nasihat Ini pada Fadjroel Rachman.

Lebih lanjut, Rocky Gerung mengatakan bahwa Fadjroel Rachman seharusnya mengerti bahwa upaya Jokowi memindahkan 56 pegawai KPK menjadi ASN Polri justru dapat merendahkan citra kepolisian.

Baca Juga: Pria Usia 29 Tahun Meninggal Dunia Saat Live TikTok, Ini Kata Polisi

"Mestinya Fadjroel Rachman pasti diminta oleh Jokowi 'Itu tenangin dong', tapi dia harus ngerti bahwa dengan kesepakatan atau semacam keinginan Pak Jokowi untuk memindahkan ASN atau calon ASN dari KPK ke lembaga kepolisian justru akan merendahkan kepolisian," kata Rocky Gerung.

Halaman:

Editor: Irwan B

Sumber: Kabar Besuki


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah