KLIK BANGGAI - Pemerintah bakal menerapkan kartu vaksin untuk pengunjung wisata dan sentra ekonomi kreatif. Rencana pemberlakuan kartu vaksin tersebut mendapat dukungan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno mengaku mendukung rencana pemerintah untuk menggunakan kartu vaksin yang terkoneksi dengan aplikasi Peduli Lindungi di berbagai destinasi wisata ataupun sentra ekonomi kreatif (ekraf).
“Ini (kartu vaksin) dapat menjadi solusi agar pelaku parekraf (pariwisata dan ekonomi kreatif) bisa tetap bertahan di tengah pandemi dan masyarakat dapat berlibur dengan aman. Sehingga kartu vaksin ini nantinya bisa menjadi gold standard kita dalam berkegiatan,” ungkap dia dalam kegiatan Weekly Press Briefing Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Jakarta, Senin.
Baca Juga: Christ Wamea : Hanya Otak Sungsang yang Berpikir Selamatkan Bangsa dengan Menjilat
Setelah vaksinasi COVID-19 mencapai 70-75 persen, ujar dia, maka yang perlu disiapkan adalah penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin di tiap destinasi dan sentra ekraf.
Saat ini, dikatakan Kemenparekraf tengah memperluas sertifikasi ‘Indonesia Care’ berbasis Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan) atau CHSE.
Sampai dengan 13 Agustus 2021, disebutkan bahwa pendaftaran yang masuk sebanyak 5.497 usaha, terdiri dari 829 usaha yang belum terverifikasi dan 4.668 usaha yang sudah diverifikasi.
Baca Juga: Terkait Kasus YouTuber Muhammad Kece, Polri Minta Masyarakat tidak Terprovokasi
Sertifikasi ‘Indonesia Care’ dapat diterbitkan apabila penilaian pada checklist CHSE memperoleh nilai 85 – 100.
Artikel Rekomendasi