KLIK BANGGAI - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Sabtu mengatakan, pihaknya mengusulkan supaya perjanjian damai dengan Rusia dibuat dalam dua dokumen terpisah.
Dokumen tersebut berisi tentang dua isu perjanjian damai, yakni jaminan keamanan untuk Kyiv dan hubungan antara Rusia dan Ukraina kedepan.
Zelensky menyampaikan bahwa Rusia hanya menginginkan perjanjian damai dibuat dalam satu dokumen komprehensif yang akan mengatasi semua masalah.
Baca Juga: Rusia Buktikan Janji Lakukan Serangan Terbaru, Hujani Pabrik Militer Ukraina dengan Roket di Kyiv
Namun mengingat jaminan keamanan melibatkan negara lain maka solusi dari Ukraina adalah supaya dimuat dalam dua dokumen.
“Perjanjian damai dengan Rusia dapat terdiri dari dua dokumen yang berbeda. Salah satunya harus menyangkut jaminan keamanan untuk Ukraina, yang lain untuk secara langsung menangani hubungannya dengan Federasi Rusia,” kata Zelensky.
Dia menjelaskan bahwa dokumen yang mencakup jaminan keamanan dapat ditandatangani oleh negara-negara yang siap untuk memberi jaminan keamanan. Sementara dokumen lain dapat mencakup hubungan masa depan antara Ukraina dan Rusia.
Zelensky mengklaim bahwa Inggris, AS, Italia, dan Turki telah menunjukkan kesediaan untuk memberikan jaminan keamanan bagi Ukraina meski sampai saat ini negara-negara tersebut belum memberi jawaban akhir.
Sedangkan sebelumnya beberapa negara, yakni Jerman, Prancis, Polandia, dan Israel juga bersedia menjadi penjamin potensial.
Artikel Rekomendasi