Khawatir Perang Rusia - Ukraina Semakin Besar, Indonesia Diminta Pertahankan Hal Ini

KLIK BANGGAI - Perang antara Rusia dan Ukraina dikhawatirkan akan berlangsung lama dan semakin besar.

Sehingganya atas perang atau konflik Rusia dan Ukraina, Indonesia diminta untuk mempertahankan netralitasnya.

Hal ini diungkap oleh Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta yang mana dirinya berharap Indonesia dapat ambil langkah mediasi terhadap kedua negara tersebut.

Baca Juga: Hungaria Menentang Larangan Ekspor Energi Rusia, Gulyas: Kami Seharusnya Tidak Memperkenalkan Sanksi

"Indonesia harus pertahankan netralitasnya, ini bukan perang kita. Langkah Pemerintah mengundang Presiden Ukraina ke G20 itu menunjukkan langkah mediasi," kata Anis, di Jakarta, Minggu, dikutip dari ANTARA.

Dia mengatakan netralitas tersebut harus dipertahankan, karena dikhawatirkan perang Rusia-Ukraina akan berlangsung lama dan semakin besar.

Baca Juga: Turki Bombardir Wilayah Kurdistan Tanpa Adanya Kesepatakan dengan Irak

Baca Juga: Sejumlah Pemudik di Muna Alami Kecelakaan, Dua Unit Sepeda Motor Tenggelam, Penumpang Alami Luka-luka

Anis mencontohkan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengajukan tambahan untuk bantuan bagi Ukraina sebesar 33 miliar dolar AS.

"Parlemen Jerman memutuskan bantuan militer yang besar bagi Ukraina, begitu juga dengan Inggris," ujarnya.