BPOM Ungkap Dampak Rokok Eceran, Konsumen Meningkat, Keuntungan Pedagang Meroket

- 16 April 2022, 23:29 WIB
Ilustrasi, BPOM Ungkap Dampak Rokok Eceran, Konsumen Meningkat, Keuntungan Pedagang Meroket
Ilustrasi, BPOM Ungkap Dampak Rokok Eceran, Konsumen Meningkat, Keuntungan Pedagang Meroket /Pixabay

KLIK BANGGAI - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyetujui dengan adanya wacana larangan penjualan rokok eceran di masyarakat.

Hal itu diungkap boleh Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan Zat Adiktif BPOM Mayagustina Andarini.

Pasalnya, wacana larangan penjualan rokok eceran itu diharapkan dapat menekan konsumen rokok di tanah air.

Menurut Mayagustina Andarini dengan adanya rokok eceran, konsumsi rokok menjadi meningkat hingga kalangan anak dibawah umur.

Baca Juga: Waduh! Wacana Larangan Penjualan Rokok Eceran Mulai Dibahas, Ini Kata BPOM

"Kami setuju dengan rekomendasi kebijakan pengendalian tembakau yang perlu ditingkatkan, yaitu simplifikasi tarif Cukai dan pelarangan penjualan rokok batangan," katanya dalam Webinar Diseminasi Hasil Survei Harga Transaksi Pasar Rokok 2021, Rabu, 13 April 2022.

"Jadi kalau bisa, ini didukung oleh seluruh stakeholders, ini akan sangat bagus," ucap Mayagustina Andarini menambahkan, dikutip dari Pikiran Rakyat dengan judul Muncul Usul Larangan Rokok Dijual Batangan, Simak Alasannya.

Baca Juga: Percepat! Pencairan THR dan Gaji ke-13, Kemendagri Minta Kepala Daerah Segera Susun Perkada

Namun untuk menerapkan aturan tersebut bukanlah perkara mudah. Kesulitan di antaranya terkait mengatur para penjualan rokok terhadap toko dan warung kecil, apalagi di daerah tepian.

"Tetapi Memang agak susah ya kalau itu sampe di warung-warung, sampai yang toko-toko kecil, daerah-daerah perifer (tepi), remote area, itu mengontrolnya," ujar Mayagustina Andarini.

Halaman:

Editor: Marhum

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini