Network
KLIK BANGGAI - Duta besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva mengatakan, jika Vladimir Putin berkeinginan untuk hadir pada KTT G20 yang akan dilaksanakan di Bali, Indonesia pada 30 Oktober 2022 mendatang.
Akan tetapi, keinginan Presiden Rusia tersebut bertentangan dengan respon Amerika Serikat bersama negara sekutunya yang tidak menginginkan hal itu terjadi.
Amerika CS menolak keterlibatan Putin dalam KTT G20 di Bali nanti. Penolakan tersebut tak terlepas dari operasi khusus yang dilakukan Rusia kepada Ukraina.
Kondisi itu mendapat sorotan dari sejumlah pihak, salah satunya adalah Guru besar Hukum Internasional Indonesia Hikmahanto Juwana.
Baca Juga: Tak Gentar Dikecam AS dan Sekutu, Korea Utara Kembali Tembakkan Rudal Balistik Jarak Jauh
Dia mengatakan situasi ini membuat Indonesia dilematis karena akan terjadi tarik menarik dalam pusaran konflik Rusia dengan Amerika CS terkait perang di Ukraina.
"Indonesia pun menjadi medan tarik menarik bagi konflik Rusia dengan AS dan sekutunya mengingat Indonesia akan menyelenggarakan KTT G20 bulan November mendatang," kata Hikmahanto Juwana, Kamis, 24 Maret 2022.
Melansir dari Galamedia News dalam artikel berjudul: 'Dilematis! Putin Ingin Hadir di KTT G20 Bali, Negara Barat Keberatan', dijelaskan bahwa;
AS dan sekutunya juga minta Indonesia sebagai Presiden G20 mempertimbangkan kembali keanggotaan Rusia.
Artikel Rekomendasi