Rocky Gerung Nilai Menko Luhut Tak Mengerti Etika, Soal Kasus Haris Azhar dan Fatia Tak Ada Jalan Damai

- 22 Maret 2022, 11:54 WIB
Potret Luhut Pandjaitan dan Haris Azhar
Potret Luhut Pandjaitan dan Haris Azhar /Kolase Instagram @luhut.pandjaitan dan @azharharis

KLIK BANGGAI - Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan telah melaporkan Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti ke polisi karena merasa dicemarkan nama baiknya.

Kini, Haris Azhar dan Fatia telah berstatus tersangka. Mereka juga telah dicecar 30 pertanyaan oleh pihak kepolisian terkait kasus ini.

Akan tetapi, keputusan yang diambil Luhut mendapat sorotan, salah satunya datang dari pengamat politik Rocky Gerung.

"Kan biasanya masyarakat sipil yang melaporkan pejabat, ini pejabat yang melaporkan masyarakat sipil, kan ajaib. Di seluruh dunia enggak ada pejabat yang melaporkan rakyat," kata Rocky dikutip dari Pikiran Rakyat.

Baca Juga: Sandiaga Ungkap Multi Efek Ekonomi Ajang MotoGP 2022 Sirkuit Mandalika untuk Indonesia, Jumlahnya Fantastis

Menurut Rocky, caci-maki yang ditujukan kepada pejabata tidak semestinya harus dilaporkan. Sebab hal itu bagian dari konsekuensi seorang pejabat negara yang meminta dipilih oleh rakyat.

Rocky pun menyebut tindakan tersebut Luhut menunjukan jika Luhut tidak memiliki pengetahuan cukup tentang etika dalam bernegara.

"Jadi sekali lagi, ini soal etika di dalam bernegara yang tidak dipahami tidak hanya oleh pak Luhut tetapi juga banyak petinggi di istana yang tidak paham itu. Jadi pengacara pak Luhut juga enggak bisa baca bahwa ini justru akan membuat reputasi pak Luhut buruk," ujar Rocky Gerung.

Rocky menganggap kemenangan hukum yang nantinya diterima Luhut atas perkara tidak dapat dibanggakan. Dan jika kemudian Luhut kalah maka hasil tersebut justru akan merusak reputasinya.

Halaman:

Editor: Laode Iman Firmansyah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini