KLIK BANGGAI - Partai Demokrat sepertinya tidak akan menampilkan diri sebagai kontestan paling populer pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan jika partainya akan memilih menjadi kuda hitam.
Sosok kuda hitam memang tidak akan diperhitungkan keberadaannya tapi justru bisa meraih kemenangan.
"Lebih baik kita menjadi kuda hitam yang tidak diperhitungkan, tapi menang," katanya dalam keterangan yang diterima Jumat, 4 Februari 2022.
AHY menganalogikan bahwa kuda perang adalah kuda yang bisa berlari kencang.
Baca Juga: Kuartal Empat 2021, Shopee Jadi Juara E-commerce Terbanyak Digunakan Masyarakat
Meski memiliki kemampuan tersebut namun kuda perang punya inisiatif kapan harus melambat, berhenti atau bahkan berbelok untuk mencapai kemenangan.
Maka dari itu, AHY meminta seluruh kader partai berlambang bintang Mercy ini agar bergerak layaknya kuda perang.
Yakni tidak asal lari kencang tanpa henti atau baru bergerak jika diperintah.
Artikel Rekomendasi