Network
KLIK BANGGAI - Meskipun telah mantap untuk maju di kontestasi Pilpres 2024 mendatang, Ridwan Kamil mengaku masih memiliki kekurangan.
Saat ini, Ridwan Kamil yang masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat itu hanya mengandalkan elektabilitasnya yang dinilai lumayan.
Dengan bermodalkan elektabilitas yang bersaing, Ridwan Kamil membuka diri bagi partai politik yang membutuhkannya figur yang memiliki elektabilitas sebagai capres ataupun Cawapres.
Baca Juga: Ridwan Kamil Mantapkan Diri Maju di Pilpres 2024: Ya Saya Bismillah
"Kalau ada partai yang merasa butuh tokoh yang elektabilitasnya lumayan, mungkin sosok saya akan dihitung, ya saya bismillah," kata dia, dalam acara "Fisipol Leadership Forum: Road to 2024" di Fisipol, Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Kamis, dikutip dari ANTARA.
Namun, meski dirinya mengaku miliki elektabilitas yang mempuni, Kang Emil (sapaan akrabnya) mengaku belum memiliki dua syarat untuk maju ke Pilpres 2024.
Dua syarat yang dimaksud Ridwan Kamil adalah logistik dan parpol pengusung.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Penyanyi Nyentrik Lady Gaga Lantunkan Surah Ad-Dhuha?
"Dua yang terakhir saya belum punya. Duit triliunan dari mana, partai juga belum. Yang saya miliki hanya harta nomor satu yaitu elektabilitas dan kesukaan," ujar dia.
Ia mengaku siap bergabung dengan partai politik pada 2022 lantaran tidak memungkinkan maju lewat jalur independen pada Pilpres 2024 mendatang, dan dia memastikan bakal berlabuh pada parpol yang ia anggap paling pancasilais.
Artikel Rekomendasi