Network
KLIK BANGGAI - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI), Hidayat Nur Wahid (HNW) menanggapi soal mahasiswa yang dibanting oleh polisi saat demo di Tangerang.
Tak hanya mahasiswa yang dibanting, HNW juga menyinggung pihak Polisi Lalulintas yang menganiaya pemuda di Deliserdang.
Menurutnya, jika polisi patuhi arahan Kapolri dalam menegakkan hukum seperti penggerebekan yang dilakukan di Kantor Pinjaman Online (Pinjol) di Cengkareng, Sleman, maka tentu akan diapresiasi.
Baca Juga: Usai Marah-marah, Baim Wong Malu Sendiri Saat Ketemu Langsung dengan Kakek Suhud
"Kalau Polisi taati arahan Kapolri, tegakkan hukum seperti grebek kantor pinjol di Cengkareng, Sleman dll tentu diapresiasi," tulis HNW melalui akun Twitternya @hnurwahid, Jumat, 15 Oktober 2021.
Akan tetapi, kata dia, polisi justru melakukan penganiayaan kepada mahasiswa di Tangerang, menganiaya warga di Deliserdang dan membunuh 6 anggota laskar Front Pembela Islam (FPI).
Baca Juga: [SALAH] PKI Disebut Sudah Berkuasa, Simak Faktanya
Artinya, bagaimana mungkin mau diapresiasi jika polisi justru melakukan hal itu kepada warga.
Justru, kata HNW, harusnya polisi yang seperti itu harus dihukum dan diberikan sanksi yang paling berat agar tidak diulangi lagi.
Artikel Rekomendasi