Fadli Zon: Narasi 'War On Terror'tidak Perlu Dilanjutkan, Apalagi Diadopsi

- 13 Oktober 2021, 06:45 WIB
Anggota DPR RI, Fadli Zon.
Anggota DPR RI, Fadli Zon. / YouTube/Fadli Zon Official

KLIK BANGGAI - Anggota DPR RI, Fadli Zon mengatakan bahwa narasi 'War On Terror' tidak perlu dilanjutkan apalagi diadopsi.

Hal ini didasarkan pada pernyataan Direktur Pencegahan Densus 88, Kombes M Rosidi yang menyatakan bahwa kemenangan Taliban di Afghanistan menginsipirasi kelompok teroris di Indonesia.

Menanggapi hal itu, Fadli Zon mengatakan bahwa pernyataan tersebut selain bentuk islamofobia, juga mencerminkan pendekatan Old School 'War On Terror'.

Baca Juga: Agus Widjojo Sebut TNI Bukan Tentara Rakyat, Kiki Syahnakri: Itu Pikiran Sesat

Padahal, kata dia, saat ini konstruksi pendekatan pemberantasan terorisme di level global sudah meninggalkan tradisi 'Old School' semacam itu.

"Saat ini konstruksi pendekatan pemberantasan terorisme di level global sudah meninggalkan tradisi 'Old School' semacam itu," tulisnya, melalui akun instagramnya @fadlizon, pada Selasa, 12 Oktober 2021.

Baca Juga: Rizal Ramli Minta Jokowi Mundur, Ferdinand Hutahaean: RR tidak Becus Kerja Lalu Tuduh Jokowi

Bahkan, menurut Fadli Zon, fenomena Taliban di Afghanistan itu adalah bentuk atau menandakan berakhirnya 'Wa On Terror'. Untuk itu, lanjutnya, narasi tersebut tidak perlu dilanjutkan, apalagi diadopsi.

"Fenomena Taliban di Afghanistan, justru menandakan berakhirnya narasi 'war on terror', yang tidak perlu kita lanjutkan, apalagi kita adopsi," tuturnya.

Halaman:

Editor: Irwan B


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

x