Refly Harun Sebut Pernyataan Giring Ganesha Terhadap Anies Baswedan Hanya Merendahkan Diri

- 22 September 2021, 05:07 WIB
Tangkapan layar video Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha saat menyebut Anies Baswedan pembohong
Tangkapan layar video Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha saat menyebut Anies Baswedan pembohong /Twitter/DPP PSI/@psi_id

KLIK BANGGAI - Pakar hukum Refly Harun menilai pernyataan Giring Ganesha yang menyebut Gubernur Anies Baswedan pembohong hanya merendahkan diri sendiri.

Sebab, menurut Refly Harun, Giring Ganesha merupakan Plt Ketua Umum PSI yang termasuk salah satu partai politik nasional.

Sehingga, menurutnya, tidak sepantasnya partai sekelas nasional merendahkan diri dengan menilai kebijakan Gubernur DKI Jakarta.

Baca Juga: Viral! Istri Pergoki Suami Berduaan di Kamar dengan Sepupunya, Suami : Lah Gua Gak Ngapa-Ngapain

Bahkan, menurut Refly Harun, pernyataan Giring Ganesha ini dapat menjurus ke arah fitnah bahkan lebih berbahaya dari itu.

Dirinya juga mempertanyakan sikap pengurus DPP PSI yang lebih mengkritik kebijakan Anies Baswedan daripada Presiden Jokowi, padahal partainya berskala nasional.

Refly Harun berpendapat, seharusnya isu terkait kebijakan Pemprov DKI cukup dibicarakan oleh pengurus maupun kader PSI di level DPD DKI Jakarta (terutama anggota Fraksi PSI untuk DPRD DKI Jakarta).

Baca Juga: Ustad Adi Hidayat Ungkap Sedekah yang Dapat Melancarkan Rezeki, Utamakan Orang Ini!

"Kalau yang mengkritik anggota DPRD DKI dari PSI it make sense bagi saya, kalau yang mengkritik adalah Ketua DPD DKI PSI make sense juga, tapi kalau yang mengkritik langsung ketua umum counterpart-nya adalah Presiden RI, jadi jangan rendahkan diri hanya untuk mengevaluasi seorang gubernur," ujarnya.

Informasi ini dikutip Klik Banggai dari Kabar Besuki dengan judul artikel Giring Ganesha Sebut Anies Baswedan 'Pembohong', Refly Harun: Bisa Juga Dianggap Fitnah, Malah Lebih Bahaya.

Baca Juga: Gawat! Daerah Ini akan Alami Gangguan Jaringan Akibat Gerhana Satelit, Ini Daftarnya

Lebih lanjut, Refly Harun menilai, apa yang dilakukan oleh Giring Ganesha sejatinya merupakan proses dari pembelajaran politik, mengingat pengalaman dalam kancah politik nasional masih terbilang seumur jagung jika dibandingkan dengan jam terbang bersama grup band Nidji yang membesarkan namanya.

Sebagaimana diketahui, Giring Ganesha pernah mencoba peruntungan maju ke Senayan pada 2019 namun gagal lolos, dan kini dia dipercaya menjadi Plt Ketua Umum PSI.

Baca Juga: Masya Allah! Ivan Gunawan Justru Mendoakan Admin Kanal YouTube yang Kabarkan Dirinya Wafat

"It's okay, ini pembelajaran politik bagi Giring yang saya kira kalau mau jujur pengalaman politiknya kira-kira baru dua tahun tiga tahun lah. 2019 mengadu nasib untuk jadi calon anggota DPR, lalu kemudian sekarang menjadi Plt Ketua Umum PSI. Lumayan lah, progresnya cepat juga seperti AHY," katanya.

Meski demikian, Refly Harun juga meminta agar siapapun dari kalangan pro pemerintah (termasuk pejabat di lingkungan Istana) tidak menutup telinga ketika memperoleh kritik dari pihak lain terkait kebijakan yang keliru.

Baca Juga: Buya Yahya Ungkap Dosa Besar yang Tiada Taubatnya

"Tapi mohon juga orang-orang di seputaran Istana juga tidak tipis telinganya ketika mendengarkan kritik dari pihak lain," ujar dia.

Refly Harun mengingatkan agar Giring Ganesha tak sembarangan mengeluarkan pernyataan di depan publik.

Menurutnya, istilah 'pembohong' yang dilontarkan Giring Ganesha terhadap Anies Baswedan berpotensi menjadi fitnah yang tak berdasar, bahkan lebih berbahaya.

Baca Juga: Buat Terobosan Baru, Rizky Billar Bakal Kolaborasi YouTube Leslar dengan Raffi Ahmad

"Ketika dibilang 'pembohong', itu juga tergantung cara memandang. Kan bisa juga dianggap fitnah, jadi malah lebih bahaya itu," tuturnya.***(Rizqi Arie Harnoko/Kabar Besuki)

Editor: Irwan B

Sumber: Kabar Besuki


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x