Targetkan Penurunan Angka Kemiskinan, Wapres Minta Tujuh Kepala Daerah Ini Update Data Rakyat Miskin Ekstrem

KLIK BANGGAI - Pemerintah menargetkan penurunan angka kemiskinan di tujuh daerah di Indonesia.

Ketujuh daerah yang dimaksud yakni provinsi Papua, Papua Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Jawa Barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Sebagai langkah awal, Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta agar kepala daerah di tujuh daerah tersebut melakukan update data rakyat miskin di daerahnya masing-masing.

"Wapres minta ada konsolidasi data, update data. Maka kepada pimpinan daerah, dalam konteks agar tepat sasaran, mohon dibantu koordinasi dan konsolidasi data itu dengan Mensos. Itu penting," kata Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi di Jakarta, Jumat 27 Agustus 2021.

Baca Juga: Usai Ditangkap, Tersangka Kasus Penistaan Agama, Yahya Waloni Dilarikan ke Rumah Sakit Polri

Para gubernur di ketujuh provinsi tersebut, lanjutnya, diminta menentukan lima kabupaten dan kota dengan jumlah rumah tangga miskin ekstrem paling banyak di daerahnya. 

Kepada kabupaten dan kota yang tidak terpilih, Masduki berharap ada pengertian dan tidak ada kecemburuan sosial.

"Karena yang akan dipilih cuma lima, itu jangan menjadi persoalan kalau tidak diambil. Ini memang masalahnya yang diambil yang paling parah, tentu saja gubernur yang sudah tahu dengan sekda dan perangkatnya itu," jelasnya.

Oleh karena itu, Masduki berharap gubernur di tujuh provinsi tersebut dapat dengan serius memetakan kabupaten dan kota yang berhak mendapatkan perhatian dalam penurunan kemiskinan ekstrem hingga akhir 2021.