Legislator Ini Minta ODGJ Jadi Prioritas Vaksinasi COVID-19

- 21 Agustus 2021, 18:56 WIB
Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat RI Fraksi PDI Perjuangan Dewi Aryani bersama rombongan melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi terhadap ODGJ di Kabupaten Tegal, Sabtu 21 Agustus 2021. ANTARA/HO-Humas Dewi Aryani/am.
Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat RI Fraksi PDI Perjuangan Dewi Aryani bersama rombongan melakukan peninjauan pelaksanaan vaksinasi terhadap ODGJ di Kabupaten Tegal, Sabtu 21 Agustus 2021. ANTARA/HO-Humas Dewi Aryani/am. /

KLIK BANGGAI - Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dewi Aryani, minta tim kesehatan agar memprioritaskan vaksinasi pada orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Legislator ini menilai ODGJ rentan tertular virus corona jenis baru.

"Kita harus prioritaskan ODGJ mendapatkan vaksin karena biasanya mereka pada umumnya punya penyakit komorbit. Mereka juga mempunyai kesulitan atau keterbatasan menyampaikan adanya keluhan atas apa yang dirasakannya sehingga hal ini perlu diprioritaskan diberikan vaksinasi," katanya pada keterangan tertulis di Tegal, Sabtu.

Menurut dia, vaksinasi untuk kelompok disabilitas dan ODGJ akan menggunakan vaksin COVID-19 Sinophram sesuai instruksi Kementerian Kesehatan.

Pada kunjungannya ke Kabupaten Tegal, Dewi Aryani yang akrab disapa DeAr ini, juga menyempatkan memberikan bingkisan paket sembako, seperti beras, minyak, gula, teh, mi instan, biskuit, susu kental manis, dan uang saku.

Baca Juga: Anggota DPD RI Desak DPR Segera Sahkan Empat RUU, Apa Saja?

Ia mengatakan perlunya sinergi antara semua pihak, antara lain keluarga, tenaga kesehatan, dan masyarakat luas dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya vaksinasi pada ODGJ.

"Sinergitas semua pihak yang memungkinkan kita bisa melakukan perluasan cakupan imunisasi bagi penyandang disabilitas dengan orang gangguan jiwa di Kabupaten Tegal harus terus digalakkan," kata Dewi Aryani dari Fraksi PDI Perjuangan itu.

Dia tak segan terus memperjuangkan aspirasi dengan menggelontorkan aspirasi vaksin untuk Kabupaten Tegal hingga mencapai kurang lebih 21.750 orang hingga akhir Agustus 2021.

"Semua disebar ke sekitar 160 desa dengan penjadwalan yang tersistem, rapi, dan tetap memprioritaskan prokes ketat salah satunya dengan memberikan undangan dengan kloter waktu yang berbeda sehingga tidak terjadi kerumunan selama pelaksanaan vaksinasi," katanya.

Halaman:

Editor: Andi Ardin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini