Ekspansi NATO Disebut Menjadi Akar 'Krisis Ukraina'

KLIK BANGGAI - Mantan pejabat Prancis, Pierre Conesa menyebut bahwa ekspansi NATO menjadi akar krisis Ukraina.

Ia mengatakan, Upaya untuk memperluas keanggotaan NATO hingga mencakup Ukraina, yang dianggap sebagai ancaman keamanan oleh Rusia, telah lama ditentang oleh Prancis dan Jerman.

Dikutip dari ANTARA, diketahui, Finlandia dan Swedia berencana bergabung dengan NATO.

Baca Juga: Konflik Rusia - Ukraina: Parlemen Finlandia Setujui Gabung ke NATO

Baca Juga: Kabar Gembira! Aktivitas Diluar Ruangan Tidak Wajib Masker

Semua perkembangan ini berkontribusi terhadap terlewatnya peluang untuk mengajukan arsitektur keamanan Eropa yang inklusif kepada Rusia.

Menurut Pierre Conesa, mantan pejabat senior Kementerian Pertahanan Prancis, itulah sumber dari "krisis Ukraina" yang sedang terjadi.

Baca Juga: Tak Disangka! Ratusan Tentara Ukraina Menyerah pada Rusia

Baca Juga: Kabar Gembira! Program MigorRakyat Rp14.000 per Liter, Pemerintah Siapkan 10 Ribu Titik Penerapan

Dalam wawancara dengan Xinhua baru-baru ini, dia mengatakan konsekuensi dari semua ini dirasakan secara lebih kuat oleh Eropa dibandingkan Amerika Serikat (AS).