Gawat! Miliaran Rupiah Uang Parkir Dikelola Preman, Terungkap Dari Hasil Pengembangan Kasus Pembunuhan

- 31 Oktober 2021, 20:04 WIB
Ilustrasi parkir
Ilustrasi parkir /Antara /Walda/

KLIK BANGGAI - Kelompok preman masih menguasai sejumlah potensi pendapatan daerah. Salah satunya pendapatan dari sektor pajak. Hal ini terungkap berdasarkan hasil pengembangan dari kasus pembunuhan bos preman di Bogor, Jawa Barat.

Bahkan, dari hasil pengembangan tersebut, terungkap fakta bahwa kelompok preman di wilayah tersebut mengelola uang parkir hingga mencapai lebih dari Rp1 miliar per tahun.

Kapolres Bogor AKBP Harun, menyebutkan bahwa dampak pengelolaan parkir ilegal tersebut, bahkan salah satunya berujung pada pembunuhan bos preman pengelola parkir liar yang kasusnya berhasil diungkap dalam waktu kurang dari dua pekan.

Baca Juga: CEK FAKTA: Megawati Restui Ganjar - Risma Maju Pilpres 2024? Simak Penjelasan Ini

"Tersangka AH ini sakit hati karena korban P alias G yang merupakan pamannya sendiri mengambil alih setoran parkir di sekitaran Metland Cileungsi. Kemudian AH berencana membunuh korban sejak setahun lalu," ujar mantan penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu, seperti dikutip dari ANTARA, Minggu 31 Oktober 2021.

Dari satu kawasan lahan parkir ilegal di Metland Cileungsi, Bogor terdapat 18 preman parkir liar yang masing-masing menyetorkan uang senilai Rp205 ribu dalam sehari kepada AH, yakni bos parkir liar.

Jika dikalkulasikan, AH memperoleh uang senilai Rp3,7 juta dalam sehari atau Rp1,3 miliar dalam setahun dari parkiran ilegal di Kawasan Metland Cileungsi, Bogor.

Hal tersebut yang melatarbelakangi kasus pembunuhan berencana terhadap P yang merupakan paman dari AH, setelah P mengambil alih 30 persen setoran dari lahan parkir di Metland Cileungsi, Bogor.

Baca Juga: Waduh! Beberapa Ponsel Berikut Tak Bisa Gunakan WA Mulai Besok 1 November, dari Samsung, Sony hingga iPhone

Halaman:

Editor: Andi Ardin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini